MEDAN (ypwp) – Batik merupakan warisan budaya nasional yang harus dilestarikan. Salah satu batik warisan budaya Nusantara adalah jenis batik jumputan. SD Swasta Wira Mandiri Medan, Kecamatan Medan Labuhan mengenalkan pola batik tradisional kepada peserta didik. Siswa belajar praktik membuat batik kain dengan menggunakan teknik jumputan. Teknik tradisional yang kembali populer.
Menurut guru pembimbing Umi Anita Purba, S.Pd Praktik membuat batik yang baru-baru ini dilakukan siswa kelas VI adalah masuk kedalam materi pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan (SBK).
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada anak-anak cara membuat batik dengan teknik jumputan. Teknik jumputan ialah membuat batik atau mewarnai kain putih polos yang dikerjakan dengan cara di ikat dengan tali atau karet, kemudian dicelupkan kedalam pewarna kain.” Kata Anita.
Praktik membuat batik menggunakan teknik jumputan dilakukan karena metode ini mudah dilakukan oleh anak-anak, anak-anak cukup menyediakan kain, pewarna dan tali untuk mengikat. Tambah Anita.
Sementara itu Kepala SD Swasta Wira Mandiri M. Cheriandiva Putra Kaya Harahap, S.Pd mengatakan kegiatan ini sangat sederhana dan mudah dilakukan serta dengan biaya yang terjangkau. Kegiatan ini juga dapat menambah pengetahuan anak didik terhadap batik.