YPWPMEDAN - Manajemen Akutansi - Tekhnologi informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya globalisasi dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis, serta meningkatnya tuntutan selera konsumen terhadap produk dan jasa yang di tawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, perusahaan mencari terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi. Teknologi di harapkan dapat menjadi fasilitator dan interpreter.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat. Setiap orang saat ini membutuhkan teknologi, mulai dari ekonomi, masyarakat dan pendidikan. Tidak dapat di pungkiri bahwa dengan kemajuan teknologi, semua aktivitas manusia menjadi lebih efisien dan efektif. Berikan contoh ekonomi Bagaimana Pengaruh Teknologi dalam Akuntansi Manajemen?
Dulu, jika orang ingin membeli sesuatu, mereka harus datang ke toko, tetapi sekarang kita bisa membeli sesuatu tanpa harus pergi ke toko. Tentunya dapat menghemat waktu kita saat berbelanja.Selain itu dalam dunia usaha efisiensi dan efektifitas kegiatan harus di tingkatkan semaksimal mungkin.
Baca Juga : Pentingnya Pendidikan Karakter Anak Usia Dini, Orang Tua Wajib Tahu!
Tujuannya untuk meningkatkan keuntungan dan bertahan dalam menghadapi persaingan usaha. Dalam dunia bisnis, manajer harus fleksibel dalam menghadapi perubahan lingkungan yang cepat, dinamis, dan menyeluruh. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dalam kegiatan akuntansi manajemen.
Merupakan kegiatan mengumpulkan, mengelola, dan menganalisis informasi yang nantinya akan di gunakan oleh internal organisasi sebagai acuan pengambilan keputusan. Teknologi informasi membawa banyak perubahan pada akuntansi manajemen.
Di masa lalu, memberikan informasi kepada manajer cenderung memakan waktu lama, karena pers diterima melalui proses akuntan, kemudian diserahkan kepada manajer dan manajer akan memutuskan proses tindakan. Perusahaan sekarang memiliki nama (Computer-Integrated Manufacturing = CIM).
Dengan proses manufaktur otomatis, komputer di gunakan untuk mengontrol dan mengelola berbagai operasi. Dengan penggunaan komputer, sejumlah besar informasi berguna dapat di kumpulkan dan di laporkan kepada administrator dengan segera tanpa melalui banyak perantara.
Bahkan dengan menggunakan CIM, manajer dapat memantau proses produksi di mana saja dan kapan saja. Penggunaan teknologi informasi dalam akuntansi manajemen akan mengubah beberapa dasar akuntansi manajemen. Di antaranya adalah perubahan proses perencanaan, manajemen struktur organisasi dan budaya organisasi.
Perubahan lingkungan harus di ikuti dengan perubahan unit itu sendiri agar dapat bertahan dan berkembang. Salah satu contoh penerapan teknologi informasi yang mempengaruhi proses monitoring adalah penggunaan EDI (Electronic Data Interchange).
Penerapan EDI in Just In Time (JIT) memberikan manajemen persediaan yang di pimpin dengan fokus pada kualitas dan efisiensi tenaga kerja. EDI juga memberikan kesempatan bagi akuntan manajemen untuk meningkatkan produktivitas, penjadwalan, perkiraan penjualan, mempercepat waktu respons internal, membangun hubungan yang erat dengan klien.
Membantu manajer dalam meningkatkan manajemen aktivitas bisnis. Perkembangan teknologi informasi membawa banyak dampak dan perubahan bagi suatu organisasi. Pembangunan akan menjadi hal yang baik jika kita dapat merespon dan memanfaatkannya dengan baik.
Tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi informasi dapat mengurangi aktivitas bisnis yang kompleks dan menciptakan proses yang lebih efisien dan efektif, namun di sisi lain kita juga harus memperhatikan dampak negatif yang di timbulkan oleh teknologi informasi. Tidak semuanya membawa kebaikan, akan ada kebaikan dan keburukan di setiap perubahan.
Itulаh ulasan tеntаng tеknоlоgі Manajemen Akutansi, dаlаm hаl іnі kіtа bіѕа melihat bаhwа tеknоlоgі memang ѕudаh bеrkеmbаng. Ini memudahkan kami dаlаm teknologi kami. Semoga informasi іnі bermanfaat аtаu bеrmаnfааt bаgі Andа ѕеmuа.
Copyright © 2022 – Yayasan Pendidikan Wiranusa Pratama.
All Rights Reserved. Made with by TIM IT YPWP